Holaaa, yang nonton AnoHana,
mana suaranya, tangisannya
wakaka huweee T_T
Menjelang AnoHana Dorama SP
bakal tayang nanti,
jadi pengen terjemahin openingnya juga.
Ada beberapa
translation notes ya di bawah hehehe
[2015.07.23]
Kanji | Romanized | Indonesian |
青い栞
Galileo Galilei
作詞:尾崎雄貴
作曲:尾崎雄貴
何ページもついやして
綴られた僕らの気分
どうしてか一行の
空白をうめられない
押し花の栞はさんで
君と転がす
使い捨ての自転車
忘れかけの煉瓦を
積み上げては
くずした
イコールへと
ひきずられていく
こわいくらいに青い空を
遊びつかれた僕らは
きっと思い出すこともない
そうやって今は僕の方へ
押しつける陽射しの束
まだ二人はすぐそこにいるのに
「どうかまた会えますように」
なんて
どうかしてるみたい
一ページめくるてのひら
くちびるで結んだ
ミサンガ
ねぇ今日も
変わらない今日で
雨ふれば電話もできるよ
そうやって今は
君の方へ
(いつのまにか切れた
ミサンガ)
押しつける僕の優しさを
(でもなぜか
言えないままだよ)
本当どうかしてるみたい
どれか一つをえらべば
音をたてて壊れる
それが愛だなんて
おどけて君は笑ってた
間に合ってよかった
街は
知らないふりをきめて眠った
忘れかけの煉瓦を
積み上げた場所にゆこう
海を見渡す坂を
かけのぼって
こわいくらいに
青い空と
右手にサイダー
左手はずっと
君をさがしている
そうやって塞いだ両の手で
抱きしめている春の風
まだ時間は僕らのもので
「いつか、忘れてしまう今日だね」
なんて
言わないでほしいよ
そうやって“今”は僕の方へ
問いつめることもなくて
まだ二人はすぐそこにいるだろう
「そうだ、
空白を埋める言葉は」
いや、まだ言わないでおこう
一ページめくるてのひら
くちびるでほどいた
ミサンガ
始発電車
まばらな幸せ
ねぇ、今日も
変わらない今日だ
本当
どうかしてるみたい
|
Aoi Shiori
Galileo Galilei
Lyricist: Ozaki Yuuki
Composer: Ozaki Yuuki
Nan PEEJI mo tsuiyashite
Tsuzurareta bokura no kibun
Doushite ka ichigyou no
Kuuhaku wo umerarenai
Oshibana no shiori hasande
Kimi to korogasu
Tsukaisute no jitensha
Wasurekake no renga wo
Tsumiagete wa
Kuzushita
IKOORU e to
Hikizurarete iku
Kowai kurai ni aoi sora wo
Asobi tsukareta bokura wa
Kitto omoidasu koto mo nai
Sou yatte ima wa boku no hou e
Oshitsukeru hizashi no taba
Mada futari wa sugu soko ni iru noni
“Douka mata aemasu youni”
Nante
Douka shiteru mitai
Ichi PEEJI mekuru tenohira
Kuchibiru de musunda
MISANGA
Nee kyou mo
Kawaranai kyou de
Ame fureba denwa mo dekiru yo
Sou yatte ima wa
Kimi no hou e
(itsu no ma ni ka kireta
MISANGA)
Oshitsukeru boku no yasashisa wo
(demo nazeka
ienai mama da yo)
Hontou douka shiteru mitai
Doreka hitotsu wo erabeba
Oto wo tatete kowareru
Sore ga ai da nante
Odokete kimi wa waratteta
Ma ni atte yokatta
Machi wa
Shiranai furi wo kimete nemutta
Wasurekake no renga wo
Tsumiageta basho ni yukou
Umi wo miwatasu saka wo
Kakenobotte
Kowai kurai ni
Aoi sora to
Migi te ni SAIDAA
Hidari te wa zutto
Kimi wo sagashiteiru
Sou yatte fusaida ryou no te de
Dakishimete iru haru no kaze
Mada jikan wa bokura no mono de
"Itsuka wasurete shimau kyou da ne"
Nante
Iwanai de hoshii yo
Sou yatte "ima" wa boku no hou e
Toitsumeru koto mo nakute
Mada futari wa sugu soko ni iru darou
"Sou da,
Kuuhaku wo umeru kotoba wa"
Iya, mada iwanai de okou
Ichi PEEJI mekuru tenohira
Kuchibiru de hodoita
MISANGA
Shihatsu densha
Mabara na shiawase
Nee, kyou mo
Kawaranai kyou da
Hontou
Douka shiteru mitai
|
Pembatas Buku Berwarna Biru
Galileo Galilei
Lyricist: Ozaki Yuuki
Composer: Ozaki Yuuki
Telah kuhabiskan ratusan halaman
untuk merangkai kisah tentang perasaan kita
Namun entah mengapa,
ada satu baris kosong yang tak bisa kuisi
Kubatasi halaman itu,
dengan pembatas buku oshibana*
Bersebelahan denganmu,
kukayuh sepeda bekas yang kita temukan
Kemudian menghancurkan tumpukan batu bata,
yang pernah kita bangun bersama
Kita terpengaruh
untuk menjadi sama dengan yang lain
Aku yakin kita yang kelelahan bermain
pasti tak'kan bisa mengingat lagi
langit biru yang menakutkan ini
Dan seberkas cahaya mentari
yang menerpa ke arahku
Meskipun kita berdua masih berada di sini
Entah mengapa aku berharap,
"Semoga kita dapat berjumpa lagi."
Sepertinya, ada yang tidak beres denganku
Telapak tanganku
membalik halaman demi halaman buku
dengan bibir, kuikat gelang misanga*
Hei hari ini pun, keseharian kita tidak berubah
Jika turun hujan,
kita masih bisa berbicara melalui telepon
Dan sekarang,
(Tanpa kusadarI, gelang misanga itu putus)
kebaikan dan kehangatanku
akan menerpa ke arahmu
(Namun entah mengapa,
aku tetap tak bisa mengatakannya)
Sungguh, sepertinya
ada yang tidak beres denganku
Jika kau memilih hanya satu saja di antaranya,
yang lain akan mengeluarkan suara dan hancur
Itulah yang namanya cinta
Kau yang bercanda demikian pun tertawa
Syukurlah aku tepat pada waktunya
Kota tertidur, berpura-pura tidak tahu
Ayo kita pergi ke tempat
di mana kita pernah bersama
membangun batu bata
Kumelihat ke sekeliling lautan,
menanjak lereng
Di bawah langit biru
yang terlihat begitu menakutkan itu
tangan kananku menggengam soda*,
sedangkan tangan kiriku
selalu mencari kehangatanmu
Dan dengan kedua tangan yang seperti itu,
aku mendekap embusan angin musim semi
Waktu ini masih milik kita berdua
"Mungkin kita akan lupa akan hari ini"
Aku berharap,
kau tak berkata seperti itu, ya
Dan akhirnya "masa kini" menerpa ke arah kita,
membisu tanpa bisa bertanya apapun lagi
Kita berdua masih berada di sini, kan
"Oh iya benar juga,
kata-kata untuk mengisi baris yang kosong itu..."
Ah, lebih baik tidak kukatakan saja
Telapak tanganku
membalik halaman demi halaman buku
Dengan bibir, kulepas gelang misanga*
Kereta pagi yang datang pertama,
kebahagiaan yang jarang kurasa
Hei hari ini pun,
keseharian kita tidak berubah, ya
Sungguh, sepertinya
ada yang tidak beres denganku
|
TLN:
Hehehe lumayan banyak nih
translation note buat lagu ini,
yuk mulai satu-satu:
Pembatas Buku Oshibana
Ah saya gak mau terjemahkan ini ah,
biar tetap berasa dari Jepangnya.
Kalau yang teknik bunga segar kan Ikebana,
kalau yang bunga kering Oshibana namanya.
Oshibana sendiri berasal dari dua kata
yaitu Oshi(押し)
yang berarti tekan (pressed)
dan Bana/Hana(花)(flowers)
yang berarti bunga.
Dulu pernah nih
Ibu dari Komunitas Oshibana Art
datang ke kampus,
kita diajarkan cara menghias kartu ucapan
dan pembatas buku dari oshibana,
seperti yang ada di lagu ini, ehehehe.
Mungkin kalau warna biru,
mirip-mirip yang di kanan itu kali ya
Gelang Misanga
Hayoo, siapa yang gak tahu sama gelang satu ini.
Pasti sering liat tapi gak tau nama aslinya.
Misanga (baca: misangga)
Saya dulu pas SMA,
demen banget bikin misanga ini,
dan dulu bilangnya gelang persahabatan.
Hobi banget bikin ini dulu, berbagai macam motif
bisa panjang sampe 1 meter
(buset mbak gelang apa tambang)
Tau gak kalau di Jepang,
katanya kalau misanga itu putus,
berarti keinginan
yang kita harapkan pada misanga itu
akan terkabul dalam waktu dekat.
(katanya ahaha)
Jadi, mungkin keinginan
si tokoh Aku dalam lagu ini
adalah mengatakan sesuatu pada si Dia,
Dalam lagu ada,
"Tanpa kusadari, gelang misanga itu putus"
Si Aku baru sadar gelangnya putus,
dan seharusnya harapannya terkabul
"Namun entah mengapa,
aku tetap tak bisa mengatakannya"
Tapi kenyataannya si Aku tidak bisa mengatakan
hal yang ingin ia katakan kepada si Dia,
meskipun gelang sudah putus
(interpretasi)
Soda SAIDAA
Cider Soda:
Di sini saya
menerjemahkannya langsung jadi soda,
padahal di lagu bilangnya cider soda.
Ya kurang lebih
seperti di atas itu penampakannya.
Itu minuman apaan ya,
sepertinya soda putih gitu,
saya malah mencari lebih jauh nih wkwk
[UPDATE 2018]
Saya sudah minum ini WENAK XDD
Udahkan ya, cukup sudah saya di sini, gak kuat
lama-lama di lagu ini ngefeel sendiri
gara-gara AnoHana huweee
[2015.07.23]
All lyrics in this blog are translated
by Nakari Amane (unless noted)
Taking without permission is prohibited
by Nakari Amane (unless noted)
Taking without permission is prohibited
I've passed the highest level
of Japanese language
but I'm a native Indonesian.
So there will be so many
grammar errors in my translations.
Feel free to do grammar-nazi.
of Japanese language
but I'm a native Indonesian.
So there will be so many
grammar errors in my translations.
Feel free to do grammar-nazi.
Any little support will become
a source of motivation for me
to keep updating this blog
and improving my translations.
Thank you (´・ω・)`
a source of motivation for me
to keep updating this blog
and improving my translations.
Thank you (´・ω・)`
I will feel really happy if my translations have helped you and really hope we could exchange a word XD.
If you enjoy my content, please consider supporting what I do via Ko-fi: Nakari Amane
or via Trakteer: Nakari Amane
I'm selling some J-Pop CD via: Tokopedia
Terima kasih sudah menerjemahkan.
ReplyDeleteSama-sama XD
Delete